Monday, 21 October 2013

GUGUP DI HARI PERTAMA PROFESI NERS -_-

-->

OK. Pertama-tama Saya akan sedikit memaparkan tentang diri saya yang sebenarnya. *PasangMukaPalingCantik*. Walaupun saya sering kali terlihat ceria dan bawel serta banyak omong, sebenarnya saya adalah sosok yang SANGAT PEMALU!!! Saya akan sangat terkesan diam dan cuek cenderung sombong saat pertama kali bertemu. Kenapa??? Karena saya adalah tipe orang yang tidak tahu bagaimana bersikap dengan kenalan baru ataupun lingkungan baru. Kaku, kikuk, bingung  entah apalah sebutan yang cocok untuk itu. karena itulah saya akan cenderung diam tanpa kata. Tapi, kalo udah kenal, baru deh segala kegilaan dan kekonyolan terpendam akan meledak kluar  secara membabi buta.
Lingkungan Rumah Sakit tentunya hal yang baru. Saya bingung harus berbuat, tidak harus kemana, mesti menempatkan diri saya dimana diantara para senior-senior perawat. Belum lagi banyak sekali orang berlalu-lalang. Saya sering gugup kalo berada di tempat yang banyak orang ataupun tempat umum. Bawaannya pengen nyari pacul, terus gali lobang dan bersembunyi di dalamnya supaya gak ada yang liatin. Pokoknya tibatiba muncul perasaan sepertinya orang-orang lagi ngeliat saya dengan tatapan menghakimi. *Serem*
Karena sifat gugupan saya itu lah saya memiliki satu kebiasaan yang sulit di hilangkan. KALO JALAN SAYA SUKA NGEGANDENGIN TANGAN TEMAN SAYA DAN KADANG SAMBIL SEMBUNYI DIBALIK PUNGGUNGNYA. Dan dari situ lah tragedi yang akan mengubah hidup saya bermula. *SuaraPetirMenyambar*
Minggu pertama saya di ruang interna, hari pertama. Masih gak tahu mau ngapain, bingung dengan semuanya, Cuma bisa liatin orang-orang berlalu lalang dengan kesibukannya masing-masing.  Kemudian penyakit gugupan dan malu-malu gak jelas saya bangkit karena melihat banyak manusia. Saat-saat seperti itu, untuk menguatkan diri saya, saya membutuhkan seseorang untuk DIGANDENG. Orang terdekat saat itu adalah Ka Asti, jadilah lengan Ka Asti sebagai tempatku menggandeng. Lalu seorang wanita tua berkacamata sebut saja Tawon, ibu kepala ruangan membuka mulutnya dan mengeluarkan suara yang sangat bombastis fantastis “JANGAAAAN GANDENGAAAAAN!!! KAYAK BEBEK…”
Huaaaaa…. Rasanya ingin mencari goa terdekat dan bersembunyi di dalamnya. Aduuuhhh,, memalukan!!! Bayangkan saja kita di teriakin kayak gitu dan disitu ada keluarga pasien yang berlalu lalang. -_- rasanya harga diriku terjun bebas dari lantai 30. Remuk, tercabik-cabik.
            Bisa gak siiih negurnya gak di depan umum??? Bisa gak siiih gak teriak-teriak kayak gitu??? Itu tuh benar-benar menjatuhkan harga diri dan percaya diri. Pokoknya mendadak muka jadi panas, kayaknya warnanya juga udah berubah jadi merah. Tapi gak pasti juga siiih, soalnya lagi gak megang cermin waktu itu. heheheheheeee
            Sejujurnya, tentu saya kecewa dan sangat sedih. Tapi ada sisi positifnya juga siiihhh. Sejak kejadian itu saya berusaha untuk tidak menggandeng tangan orang lagi kalo lagi jalan. Mau tidak mau harus melatih diri untuk tidak gugupan lagi di tempat umum. Apalagi di Rumah Sakit kan kadang harus jalan sendiri, gak mungkin kan mau di temenin terus sama teman. Awalnya agak gimanaaaa gitu, terasa sungguh sangat berat. Tapi lama kelamaan mulai terbiasa, dan sedikit-sedikit penyakit gugupan dan malu-malu gak jelas itu mulai hilang.
            Selama Profesi Ners ini banyak hal yang membuka pandangan-pandangan saya lebih lebar lagi, mengubah saya dan memberikan masukan-masukan baru. Khususnya selama di RSUP Dr. Wahidin Sudirohusodo Makassar. Disana saya bertemu dengan Ners-ners yang luar biasa. Membagi pengalamannya dan memberikan motivasi.
            Yaaa, meskipun sempat kecewa sama Bu Tawon, tapi saya harus akui bahwa beliau adalah seorang perawat yang hebat. Beliau suka kasih nasehat dan memang dia itu perawat yang sangat perduli sama pasiennya. Dia juga suka suruh untuk meningkatkan pengetahuan dan terus belajar sampai kapanpun.
            Benar apa kata Bu Tawon. Belajar itu bukan cuma sampai diwisuda. Setelah itupun kita harus terus belajar. Pisau kalau tidak di asah akan tumpul. Jadi, SEMANGAT!!!

No comments:

Post a Comment